EKONOMI SYARIAH

 Ekonomi syariah merupakan ilmu pengetahuan sosial yang mempelajari masalah masalah ekonomi rakyat yang di ilhami oleh nilai nilai islam. ekonomi syariah atau sistem ekonomi koperasi berbeda dari kapitalisme,sosialisme, maupun negara kesejahteraan (welfare state). berbeda dari kapitalisme karena islam menentang eksploitasi oleh pemilik modal terhadap buruh yang miskin dan melarang penumpikan kekayaan, selain itu ekonomi dalam kaca mata islam merupakan tutntutan kehidupan sekaligus anjuran yang memiliki dimensi ibadah yang teraplikasi dalam etika dan moral.

 Ciri khas ekonomy syariah.

 Tidak banyak yang di kemukakan dalam al qur'an dan hanya prinsip prinsip yang mendasar saja, karena alasan yang sangat tepat, al qur'an dan sunnah banayak sekali yang membahas tentang bagaimana seharusnya kaum muslimin berperilaku sebagai produsen, konsumen dan pemilik modal. tetapi hanya sedikit tentang sistem ekonomi, sebagaimana  di ungkapakan dalam pembahasan di atas, ekonomi dalam islam harus mampu memberikan kesempatan seluas luasnya kepada setiap pelaku usaha, selain itu ekonomi syariah menekankan empat syarat , antara lain:

1. kesatuan (unitiy)
2. keseimbangan ( equilibrum )
3. kebebasan (free will)
4. tanggung jawab (responsibility)

 Manusia sebagai wakil (khalifah) tuhan di dunia tidak mungkin bersipat individualistis, karena semua kekayaan di dunia ini adalah milik alloh semata, dan manusia adalah kepercayaanyanya di bumi. didalam menjalankan kegiataan ekonominya isalam sanagat mengharamkan segala kegiatan riba, dalam quur'qn surat al baqarah ayat 275 " disebutkan bahwa orang orang yang mengambil riba tidak dapat berdiri melainkan berdirinya orang yang kemasukan syaitan lantaran (tekanan) penyakit gila keadaan mereka yang seperti itu adalah di sebabkan mereka berkata(berpendapat), sesungguhnya jual beli itu sama denagn riba, padahal alloh sudah menghalalkan jual beli dan mengharamkan riba.